https://www.idblanter.com/search/label/Template
https://www.idblanter.com
iklan banner
BLANTERORBITv101

Debu antarbintang dapat menyerap sebagian cahaya bintang yang melewatinya. Penurunan intensitas cahaya dapat dimodelkan berdasarkan deret geometri dengan komponen debu menyerap 1% dari intensitas cahaya tiap 100 juta km. Jika intensitas awal sebesar 350 W, maka jarak yang ditempuh cahaya (dalam juta km) agar intensitasnya menjadi 1/4 kali intensitas awal adalah

Selasa, 24 Juni 2025


Soal 

Debu antarbintang dapat menyerap sebagian cahaya bintang yang melewatinya. Penurunan intensitas cahaya dapat dimodelkan berdasarkan deret geometri dengan komponen debu menyerap 1% dari intensitas cahaya tiap 100 juta km. Jika intensitas awal sebesar 350 W, maka jarak yang ditempuh cahaya (dalam juta km) agar intensitasnya menjadi 1/4 kali intensitas awal adalah ....

A. 0,15
B. 0,3 
C. 68 
D. 100 
E. 137

Penyelesaian 

Kunci Jawaban :

E. 137


Pembahasan :

๐Ÿง  Diketahui

Debu antarbintang menyerap 1% cahaya setiap 100 juta km.
Intensitas awal cahaya = 350 W
Cahaya dianggap berkurang terus mengikuti deret geometri.
Ditanya: berapa juta km jaraknya sampai intensitasnya menjadi ¼ dari semula?

๐Ÿ”Ž Langkah 1: Pahami Skenario Soal

Setiap 100 juta km, cahaya kehilangan 1% intensitasnya.
Artinya, tersisa 99% = 0,99 kali intensitas sebelumnya.

Jadi, ini adalah peluruhan berulang (bisa dianggap deret geometri):

In=I0(0,99)nI_n = I_0 \cdot (0{,}99)^n

Dengan:

  • InI_n = intensitas setelah menempuh jarak

  • I0=350I_0 = 350 W (intensitas awal)

  • nn = berapa kali cahaya melewati 100 juta km (jadi total jarak = 100n100 \cdot n juta km)

๐Ÿ“ Langkah 2: Gunakan Persamaan Peluruhan

Kita ingin:

In=14I0

In=14350=87,5 WI_n = \frac{1}{4} \cdot I_0 = \frac{1}{4} \cdot 350 = 87{,}5 \text{ W}

Masukkan ke rumus:

87,5=350(0,99)n87{,}5 = 350 \cdot (0{,}99)^n

Pindahkan nilai 350 ke sisi sebelah sehingga :

87,5350=(0,99)n


0,25=(0,99)n
\frac{87{,}5}{350} = (0{,}99)^n \Rightarrow 0{,}25 = (0{,}99)^n

๐Ÿงฎ Langkah 3: Logaritma untuk Menentukan n

Kita pakai logaritma untuk mencari n:

log(0,25)=nlog(0,99)

n=log(0,25)log(0,99)​

Gunakan kalkulator:

  • log(0,25)0,6021\log(0{,}25) ≈ -0{,}6021

  • log(0,99)0,004366\log(0{,}99) ≈ -0{,}004366

n0,60210,004366137,9


Jawaban: E. 137


 


๐Ÿคฉ^==//=//=๐ŸŒž๐ŸŒ๐ŸŒ=//=//==^☃️

MATERI

^_^.......................................^_^

๐Ÿ“˜ Ringkasan Konsep untuk Siswa Pemula

๐Ÿงฉ Apa yang Harus Dipahami:

  • Cahaya bisa berkurang sedikit demi sedikit saat melewati debu di ruang angkasa.

  • Kalau setiap segmen (misalnya 100 juta km) cahaya berkurang 1%, maka kamu punya semacam deret perkalian, bukan pengurangan.

  • Ini disebut peluruhan eksponensial, dan rumusnya:

    In=I0rn

    Di mana r adalah persentase yang tersisa, bukan yang hilang.

๐Ÿ” Contoh Umum:

Jika cahaya berkurang 10% per langkah → tersisa 90% = r=0,9



Tags: 
Pembahasan Soal OSNK Astronomi SMA
Latihan Soal Olimpiade Astronomi SMA MA dan jawabannya


Author

Me ? Aldian~

Hanya seorang Blogger, Youtuber, dan pengamat Media Sosial

iklan banner
//kliklove